April 2016




SIDRAP - Seorang warga dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) beralamat Lingkungan Callaccu, Kelurahan Manisa, Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan ditangkap di perbatasan negara Suriah dan Turki.

Lelaki yang diketahui bernama Rahmat Usman Belaka (24 tahun) ini diduga kuat adalah anggota jaringan radikal ISIS. Dia ditangkap oleh tim Densus 88 di bawah pimpinan Kompol Ridho Purba pada 8 April lalu.

Identitas terduga anggota ISIS tersebut diketahui setelah pihak Badan Intelijen Negara (BIN) menginformasikan kepada kantor Imigrasi Parepare yang melanjutkan ke kantor Kesbangpol Sidrap, Jumat pekan lalu.

Kepala Kantor Kesbangpol Sidrap, Makmur Tahaiya mengatakan, warga Sidrap yang diduga anggota ISIS tersebut, menggunakan alamat yang tidak sesuai dengan KTP di daerah ini.

Menurutnya, dari hasil investigasi langsung di lapangan, ternyata warga tersebut beralamat di Jln Pesantren Selatan, Kelurahan Benteng, Kecamatan Baranti, Sidrap. "Sementara alamat di KTP-nya, beralamat di Lingkungan Callaccu, Kelurahan Manisa, Kecamatan Baranti, Sidrap," katanya.

Dijelaskannya, hingga saat ini, diduga sudah ada 4 warga Sidrap yang tercatat sebagai anggota ISIS. Keempat terduga anggota ISIS tersebut, dua diantaranya telah dideportasi oleh pemerintah Indonesia melalui tim Densus 88 yang saat ini sudah ditahan di Rutan Brimob Kelapa Dua, Jakarta guna dilakukan penyelidikan dan penyidikan.




SIDRAP - Seorang warga dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) beralamat Lingkungan Callaccu, Kelurahan Manisa, Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan ditangkap di perbatasan negara Suriah dan Turki.

Lelaki yang diketahui bernama Rahmat Usman Belaka (24 tahun) ini diduga kuat adalah anggota jaringan radikal ISIS. Dia ditangkap oleh tim Densus 88 di bawah pimpinan Kompol Ridho Purba pada 8 April lalu.

Identitas terduga anggota ISIS tersebut diketahui setelah pihak Badan Intelijen Negara (BIN) menginformasikan kepada kantor Imigrasi Parepare yang melanjutkan ke kantor Kesbangpol Sidrap, Jumat pekan lalu.

Kepala Kantor Kesbangpol Sidrap, Makmur Tahaiya mengatakan, warga Sidrap yang diduga anggota ISIS tersebut, menggunakan alamat yang tidak sesuai dengan KTP di daerah ini.

Menurutnya, dari hasil investigasi langsung di lapangan, ternyata warga tersebut beralamat di Jln Pesantren Selatan, Kelurahan Benteng, Kecamatan Baranti, Sidrap. "Sementara alamat di KTP-nya, beralamat di Lingkungan Callaccu, Kelurahan Manisa, Kecamatan Baranti, Sidrap," katanya.

Dijelaskannya, hingga saat ini, diduga sudah ada 4 warga Sidrap yang tercatat sebagai anggota ISIS. Keempat terduga anggota ISIS tersebut, dua diantaranya telah dideportasi oleh pemerintah Indonesia melalui tim Densus 88 yang saat ini sudah ditahan di Rutan Brimob Kelapa Dua, Jakarta guna dilakukan penyelidikan dan penyidikan.


PINRANG - Salah satu pelaku pembunuhan sekaligus pemerkosaan di SDN 189, jalan Melati, Kelurahan Pacongan, Kecamatan Paleteang, Kabupaten Pinrang, Surya (38) meninggal dunia.

Terpidana kasus pembunuhan ini meninggal setelah menjalani perawatan selama empat hari di Rumah Sakit Umum Daerah Andi Makkasau.

Pelaku meninggal karena penyakit HIV/AIDS yang selama ini dideritanya.

Kepala Rutan IIB Kabupaten Pinrang, Mansyur mengungkapkan, jenasahnya sudah diserahkan ke keluarganya untuk dimakamkan.

Surya memang sejak ditangkap dan menjadi terpidana dalam kasus pembunuhan dan pemerkosaan sudah positif menderita HIV/AIDS. Ia dikenal selama ini memang sebagai Waria.

Dalam kasus pembunuhan tersebut, Sury divonis Pengadilan Negeri (PN) Pinrang 20 tahun penjara dan saat ini sementara dalam proses banding.(*)


PINRANG - Salah satu pelaku pembunuhan sekaligus pemerkosaan di SDN 189, jalan Melati, Kelurahan Pacongan, Kecamatan Paleteang, Kabupaten Pinrang, Surya (38) meninggal dunia.

Terpidana kasus pembunuhan ini meninggal setelah menjalani perawatan selama empat hari di Rumah Sakit Umum Daerah Andi Makkasau.

Pelaku meninggal karena penyakit HIV/AIDS yang selama ini dideritanya.

Kepala Rutan IIB Kabupaten Pinrang, Mansyur mengungkapkan, jenasahnya sudah diserahkan ke keluarganya untuk dimakamkan.

Surya memang sejak ditangkap dan menjadi terpidana dalam kasus pembunuhan dan pemerkosaan sudah positif menderita HIV/AIDS. Ia dikenal selama ini memang sebagai Waria.

Dalam kasus pembunuhan tersebut, Sury divonis Pengadilan Negeri (PN) Pinrang 20 tahun penjara dan saat ini sementara dalam proses banding.(*)


Best Event Online Gaming On Indonesia !

DEVELOPER CROPS COMPETITION 2016

Segera daftarkan Team kalian untuk mengikuti pertandingan game online Pointblank yang di dukung oleh DEVELOPER CROPS !

Dapatkan hadiah senilai Rp.1.600.000,- Untuk Juara 1 2 3 4 !!!

Informasi Pendaftaran silahkan hubungi :
  • Hafid    ===> 0852 4204 2425
  • Mallink ===> 0853 9418 5734
Link Pendaftaran :  Klik Disini

Hadiah Juara 1 2 3 4 Regular :

Juara 1 Senilai Rp.750.000,-
Juara 2 Senilai Rp.500.000,-
Juara 3 Senilai Rp.250.000,-
Juara 4 Senilai Rp.100.000,-

Time Schedule Pointblank Competition 2016 :


Larangan untuk tidak mengecharge smartphone semalaman ternyata ada benarnya. Insiden cukup menakutkan baru saja dialami oleh seorang remaja asal Finlandia akibat hal tersebut.

Seperti yang dilansir oleh Phone Arena, seorang remaja asal Kajaani, Finlandia, hampir celaka saat smartphone yang dichargenya semalaman tiba-tiba meledak. Ledakan itu meninggalkan lubang gosong di kasurnya dan nyaris tidak menyisakan apa-apa bagian smartphone yang teridentifikasi sebagai Samsung Galaxy S3 itu.

Untungnya, ledakan itu tidak melukai si remaja tadi. Meski menurut pengakuan si ibu, ledakan itu sampai membuat alarm kebakaran di rumahnya berbunyi.

Sampai saat ini belum diketahui mengapa Galaxy S3 yang sudah berumur 3 tahun itu meledak. Orang tua remaja pemilik Galaxy S3 itu juga tidak berniat mengajukan komplain ke Samsung mengingat umur smartphone yang sudah tua. Namun setidaknya keluarga itu belajar bagaimana bahaya meninggalkan smartphone tercharge semalaman di tempat yang rawan terbakar seperti kasur.


Larangan untuk tidak mengecharge smartphone semalaman ternyata ada benarnya. Insiden cukup menakutkan baru saja dialami oleh seorang remaja asal Finlandia akibat hal tersebut.

Seperti yang dilansir oleh Phone Arena, seorang remaja asal Kajaani, Finlandia, hampir celaka saat smartphone yang dichargenya semalaman tiba-tiba meledak. Ledakan itu meninggalkan lubang gosong di kasurnya dan nyaris tidak menyisakan apa-apa bagian smartphone yang teridentifikasi sebagai Samsung Galaxy S3 itu.

Untungnya, ledakan itu tidak melukai si remaja tadi. Meski menurut pengakuan si ibu, ledakan itu sampai membuat alarm kebakaran di rumahnya berbunyi.

Sampai saat ini belum diketahui mengapa Galaxy S3 yang sudah berumur 3 tahun itu meledak. Orang tua remaja pemilik Galaxy S3 itu juga tidak berniat mengajukan komplain ke Samsung mengingat umur smartphone yang sudah tua. Namun setidaknya keluarga itu belajar bagaimana bahaya meninggalkan smartphone tercharge semalaman di tempat yang rawan terbakar seperti kasur.



Saat pertama kali main Clash of Clans, saya sendiri perlu untuk membiasakan diri dalam mengendalikan unit dengan baik saat raiding desa lawan.

Cara bagaimana Anda menjatuhkan troops ke medan perang pun sangat penting. Kalau salah, bisa-bisa serangan Anda tidak akan berdampak besar ke desa lawan.

Biasanya, banyak clasher hanya menggunakan satu atau dua jarinya untuk mengirim troops saat raiding. Namun nyatanya layar perangkat Anda bisa melakukan lebih, sehingga Anda bisa menggunakan tiga hingga empat jari sekaligus.

Metode satu tangan
Anda bisa menggunakan dua, tiga atau empat jari sekaligus untuk mengirim troops Anda dengan cepat. Maka dari itu, Anda bisa memanggil lebih banyak troops di satu sisi desa sebagai pengalih perhatian pertahanan dengan mudah.

Banyak clasher menggunakan cara ini saat ingin merangsek pertahanan Storages dari dua arah berbeda. Bagi Anda yang suka slide, Anda bisa gunakan dua atau tiga jari, tahan jari di layar selama satu hingga dua detik, lalu slide.

Dengan cara slide, Anda bisa memanggil dan menyebar troops lebih cepat. Beberapa rekan clasher menggunakan cara ini untuk meruntuhkan bangunan yang ada di luar dan menyerang base dari satu arah.

Metode dua tangan
Cara ini memang terbilang cukup baru. Dengan menggunakan empat jari, Anda bisa mengirim seluruh troops lebih cepat ke seluruh sisi desa lawan hanya dalam hitungan detik.

Dipadukan dengan komposisi troops yang memiliki skill seimbang, Anda dapat mudah menguasai desa lawan dengan menghancurkan bangunan pertahanan yang biasanya mengelilingi lapisan pertama base.

Melalui metode ini, Anda juga bisa menghancurkan seluruh bangunan pengumpul dan tambang yang tersebar di sekeliling base dengan waktu cepat. 

Akan tetapi, pastikan dulu seluruh bom dan perangkap yang terpasang, dihancurkan lebih dulu sebelum mengirim troops Anda. Selalu ingat keberadaan Heroes musuh karena mereka bisa memancing troops dan merusak pola serangan Anda.

Untuk memaksimalkan cara ini, Anda akan membutuhkan dua tangan, dua jempol, dan dua jari telunjuk. Posisikan kedua jari telunjuk di atas layar dan kedua jempol di bawah layar, lalu slide jari dari pojok layar.

Sudah merasa menguasai cara-cara di atas? Bila sudah, saatnya Anda mempelajari cara paling efektif untuk mengirim troops. Gunakan tangan kanan Anda untuk memanggil troops dan gunakan tangan kiri Anda untuk memilih troops yang ingin diluncurkan atau sebaliknya.

Jangan putus asa bila tidak berhasil. Cara terakhir ini memang cukup memakan waktu dan mungkin beberapa kali Anda akan menemui kegagalan hingga akhirnya berhasil.



PINRANG — Wujud keprihatinan Pemerintah Kabupaten Pinrang terhadap petani yang padinya rebah, Bupati Pinrang, Aslam Patonangi terjun langsung membantu petani memanen padi yang rebah tersebut. Bupati Pinrang dua periode ini kelihatan tidak memperdulikan sepatu yang tertanam lumpur dan pakaian yang bersihnya kotor dan berkeringat.

Selain faktor kondisi cuaca, padi yang rebah tersebut disebabkan oleh kondisi padi yang gemuk. Sawah yang dikunjungi Aslam, Jumat (15/4/2016) tersebut berlokasi di desa Caca Bala kecamatan Duampanua.

Selain Bupati Pinrang, Wakil Bupati, Muh. Darwis Bastama, Staf Ahli Pimpinan SKPD terkait, Anggota TNI, Mahasiswa dari STKIP DDI Pinrang, Anggota Pramuka serta masyarakat sekitar dengan unsur Pemerintah Kecamatan ikut serta bergotong royong membantu Petani.

Panen yang dilakukan dengan menggunakan sabit ini dikarenakan kondisi padi yang tidak bisa dipanen dengan mobil Combine yang pada umumnya dipergunakan petani di Pinrang sekarang, sehingga memanen dengan cara manual terpaksa dilakukan.

Selain terjun langsung membantu petani, Aslam juga menyempatkan berbincang langsung dan mengurai persoalan yang ada di sekitar persawahan tersebut yang didampingi Kadis PU, Kadis PSDA, Kadis Pertanian dan Kepala BP4K Kabupaten Pinrang serta pimpinan SKPD terkait.



PINRANG — Wujud keprihatinan Pemerintah Kabupaten Pinrang terhadap petani yang padinya rebah, Bupati Pinrang, Aslam Patonangi terjun langsung membantu petani memanen padi yang rebah tersebut. Bupati Pinrang dua periode ini kelihatan tidak memperdulikan sepatu yang tertanam lumpur dan pakaian yang bersihnya kotor dan berkeringat.

Selain faktor kondisi cuaca, padi yang rebah tersebut disebabkan oleh kondisi padi yang gemuk. Sawah yang dikunjungi Aslam, Jumat (15/4/2016) tersebut berlokasi di desa Caca Bala kecamatan Duampanua.

Selain Bupati Pinrang, Wakil Bupati, Muh. Darwis Bastama, Staf Ahli Pimpinan SKPD terkait, Anggota TNI, Mahasiswa dari STKIP DDI Pinrang, Anggota Pramuka serta masyarakat sekitar dengan unsur Pemerintah Kecamatan ikut serta bergotong royong membantu Petani.

Panen yang dilakukan dengan menggunakan sabit ini dikarenakan kondisi padi yang tidak bisa dipanen dengan mobil Combine yang pada umumnya dipergunakan petani di Pinrang sekarang, sehingga memanen dengan cara manual terpaksa dilakukan.

Selain terjun langsung membantu petani, Aslam juga menyempatkan berbincang langsung dan mengurai persoalan yang ada di sekitar persawahan tersebut yang didampingi Kadis PU, Kadis PSDA, Kadis Pertanian dan Kepala BP4K Kabupaten Pinrang serta pimpinan SKPD terkait.



Setelah Brigpol Eddy Chandra diringkus tim gabungan yang dipimpin langsung Kapolres Pinrang AKBP Adri Irniadi, Kamis (14/4/2016) malam sekira pukul 21.45 WIB di Jakarta, Polres Pinrang juga langsung bergerak dengan mengamankan aset Bandar Narkoba berinisial K, di Pinrang, Jum’at (15/4/2016) pagi.

Bandar ini merupakan bos besar dari Brigpol Eddy Chandra, Edy Wilow dan Brigpol Supardi.
Aset milik K yang sudah ditetapkan sebagai DPO Polres Pinrang yang diamankan tersebut yakni 4 unit mobil Dump Truk.

Dimana 2 unit diamankan di halaman Mapolres Pinrang dan 2 unit lainnya yang berada di rumah K di jalan Veteran Kota Pinrang, dipasangi police line.



Setelah Brigpol Eddy Chandra diringkus tim gabungan yang dipimpin langsung Kapolres Pinrang AKBP Adri Irniadi, Kamis (14/4/2016) malam sekira pukul 21.45 WIB di Jakarta, Polres Pinrang juga langsung bergerak dengan mengamankan aset Bandar Narkoba berinisial K, di Pinrang, Jum’at (15/4/2016) pagi.

Bandar ini merupakan bos besar dari Brigpol Eddy Chandra, Edy Wilow dan Brigpol Supardi.
Aset milik K yang sudah ditetapkan sebagai DPO Polres Pinrang yang diamankan tersebut yakni 4 unit mobil Dump Truk.

Dimana 2 unit diamankan di halaman Mapolres Pinrang dan 2 unit lainnya yang berada di rumah K di jalan Veteran Kota Pinrang, dipasangi police line.


  
PINRANG — Seiring perkembangan teknologi yang cukup pesat, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Pinrang terus berinovasi untuk memperkuat jaringan teknologi informasi dengan menggalang kerjasama dengan PT Telkom, berupa penyediaan jaringan khusus bagi kepentingan edukasi yang diharapkan SMK 2 lebih unggul dibidang Informasi Teknology ((IT),

“jaringan internet boleh dikatakan khusus untuk dipakai dikalangan sekolah yang akan menambah sarana sekolah” kata H Syafruddin Ahmad Kepala SMK Negeri 2 Pinrang  di Acara Penamatan dan Perpisahan Kelas XII dirangkaikan penarikan peserta Praktek Kerja Industri (Prakerin) dan penyerahan penghargaan kepada siswa yang berprestasi.

Menurut Syafruddin bahwa SMK 2 saat ini mempunyai sarana praktek dan edukasi yang lengkap, salah satunya sarana hotel menyatakan lulusan SMK 2 siap memasuki  pasar tenaga kerja, disamping sebagian besar lulusannya siap bersaing memasuki Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta ternama ditanah air.

Sekda Pinrang H Syarifuddin Side yang hadir di acara itu didampingi Ketua Komite SMK 2 H Aswadi Haruna, menilai SMK 2 yang telah melakukan penamatan kesepuluh kalinya telah mengalami kemajuan yang cukup pesat, tahun lalu ada 35 persen siswa yang lolos di PTN dari 60 persen masuk perguruan tinggi sedang sisanya telah memasuki dunia kerja,

“siswa yang berkualitas bukan saja pandai tapi dari perilaku dengan menjauhi narkoba dan minuman keras, jangan ada generasi narkoba yang bisa menghancurkan sendi kehidupan bangsa” tegas Sekda.

Ketua Panitia Penamatan Anasruddin, SPd MPd, mengatakan jumlah siswa SMK 2 sebanyak 1656 orang dengan 6 jurusan, yaitu Teknologi Pengelohan Hasil Pertanian (TPHP), Agrobisnis Perikanan (API), Teknologi Komputer Jaringan (TKJ), Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), Usaha Perjalanan Wisata (UPW) dan Akomodasi Perhotelan (APH), Siswa yang ikut Ujian Nasional 491 orang.(*)


  
PINRANG — Seiring perkembangan teknologi yang cukup pesat, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Pinrang terus berinovasi untuk memperkuat jaringan teknologi informasi dengan menggalang kerjasama dengan PT Telkom, berupa penyediaan jaringan khusus bagi kepentingan edukasi yang diharapkan SMK 2 lebih unggul dibidang Informasi Teknology ((IT),

“jaringan internet boleh dikatakan khusus untuk dipakai dikalangan sekolah yang akan menambah sarana sekolah” kata H Syafruddin Ahmad Kepala SMK Negeri 2 Pinrang  di Acara Penamatan dan Perpisahan Kelas XII dirangkaikan penarikan peserta Praktek Kerja Industri (Prakerin) dan penyerahan penghargaan kepada siswa yang berprestasi.

Menurut Syafruddin bahwa SMK 2 saat ini mempunyai sarana praktek dan edukasi yang lengkap, salah satunya sarana hotel menyatakan lulusan SMK 2 siap memasuki  pasar tenaga kerja, disamping sebagian besar lulusannya siap bersaing memasuki Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta ternama ditanah air.

Sekda Pinrang H Syarifuddin Side yang hadir di acara itu didampingi Ketua Komite SMK 2 H Aswadi Haruna, menilai SMK 2 yang telah melakukan penamatan kesepuluh kalinya telah mengalami kemajuan yang cukup pesat, tahun lalu ada 35 persen siswa yang lolos di PTN dari 60 persen masuk perguruan tinggi sedang sisanya telah memasuki dunia kerja,

“siswa yang berkualitas bukan saja pandai tapi dari perilaku dengan menjauhi narkoba dan minuman keras, jangan ada generasi narkoba yang bisa menghancurkan sendi kehidupan bangsa” tegas Sekda.

Ketua Panitia Penamatan Anasruddin, SPd MPd, mengatakan jumlah siswa SMK 2 sebanyak 1656 orang dengan 6 jurusan, yaitu Teknologi Pengelohan Hasil Pertanian (TPHP), Agrobisnis Perikanan (API), Teknologi Komputer Jaringan (TKJ), Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), Usaha Perjalanan Wisata (UPW) dan Akomodasi Perhotelan (APH), Siswa yang ikut Ujian Nasional 491 orang.(*)


PINRANG — Karena keduanya melaju dengan kecepatan tinggi dan kurang hati hati dalam berkendara, sebuah mobil truk pengangkut gabah terlibat kecelakaan maut dengan sebuah motor bernomor polisi bernomor polisi DP 2600 DF yang dikendarai Mustari (18), siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pinrang yang baru saja pulang dari acara perpisahan di sekolahnya.

Akibat tabrakan ini, Mustari yang merupakan warga Desa Kaliang Kecamatan Duampanua Pinrang tewas di lokasi kejadian.

Kapolres Pinrang AKBP Adri Irniadi melalui Kasat Lantas AKP Dessy Dara Lampabe dalam keterangannya, membenarkan kejadian tersebut.

“Laka lantas itu terjadi di jalan Briptu Suherman Kita Pinrang, Kamis (14/4/2016) sekira pukul 12.30 Wita yang menyebabkab Mustari, pengendara motor yang masih berstatus pelajar meninggal dunia. Peristiwa ini merupakan tabrak lari,” terang Dessy.

Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi yang melihat kejadian tersebut lanjut Dessy, kecelakaan terjadi disebabkan karena pengendara motor dan pengemudi mobil kurang hati hati dan melaju dengan kecepatan tinggi sehingga terjadi tabrakan.

“Dari keterangan saksi, identitas mobil truk telah kami kantongi. Saat ini, pengemudi beserta mobilnya yang bernomor polisi DP 8454 DF terdeteksi berada di Kabupaten Barru. Kanit Laka Satlantas Polres Pinrang bersama personilnya sudah saya perintahkan berangkat ke sana untuk menjemput pengemudi bersama mobil truknya,” ungkap Dessy.(*)


PINRANG — Karena keduanya melaju dengan kecepatan tinggi dan kurang hati hati dalam berkendara, sebuah mobil truk pengangkut gabah terlibat kecelakaan maut dengan sebuah motor bernomor polisi bernomor polisi DP 2600 DF yang dikendarai Mustari (18), siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pinrang yang baru saja pulang dari acara perpisahan di sekolahnya.

Akibat tabrakan ini, Mustari yang merupakan warga Desa Kaliang Kecamatan Duampanua Pinrang tewas di lokasi kejadian.

Kapolres Pinrang AKBP Adri Irniadi melalui Kasat Lantas AKP Dessy Dara Lampabe dalam keterangannya, membenarkan kejadian tersebut.

“Laka lantas itu terjadi di jalan Briptu Suherman Kita Pinrang, Kamis (14/4/2016) sekira pukul 12.30 Wita yang menyebabkab Mustari, pengendara motor yang masih berstatus pelajar meninggal dunia. Peristiwa ini merupakan tabrak lari,” terang Dessy.

Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi yang melihat kejadian tersebut lanjut Dessy, kecelakaan terjadi disebabkan karena pengendara motor dan pengemudi mobil kurang hati hati dan melaju dengan kecepatan tinggi sehingga terjadi tabrakan.

“Dari keterangan saksi, identitas mobil truk telah kami kantongi. Saat ini, pengemudi beserta mobilnya yang bernomor polisi DP 8454 DF terdeteksi berada di Kabupaten Barru. Kanit Laka Satlantas Polres Pinrang bersama personilnya sudah saya perintahkan berangkat ke sana untuk menjemput pengemudi bersama mobil truknya,” ungkap Dessy.(*)

Remaja asal Kecamatan Mattirosompe, Kabupaten Pinrang, Sulsel, SU (14) menjadi korban pencabulan sekaligus pemerkosaan yang dilakukan Labora (22).

Menurut pengakuan korban, Minggu (10/4/2016) pemerkosaan itu berawal ketika dirinya hendak buang air kecil di samping rumahnya, saat itu pelaku muncul dan mengajaknya dengan alasan ada hal penting yang ingin dibicarakan.

Setelah korban dipaksa ikut oleh pelaku. Korban pun dibawa ke perahu yang terletak di belakang rumahnya dan dipaksa untuk melayani nafsu birahi dengan melakukan hubungan intim.

Semua kronologis yang menimpahnya tersebut, diungkapkan korban ketika melaporkan peristiwa asusila yang dialaminya dalam keterangannya di Mapolres Pinrang. Kejadian yang menimpanya, korban melapor di Polres Pinrang dengan Laporan Polisi Nomor : LP / 156 / IV / 2016 / sulsel / SPKT tertanggal 07 April 2016.

Sementara itu, Kapolres Pinrang, AKBP Adri Irniadi mengungkapkan, adanya laporan pemerkosaan anak dibawah umur tersebut.

"Pelaku sudah dalam pengejaran oleh jajaran Polsek Mattirosompe dibantu personil dari Polres Pinrang,"jelasnya.

Remaja asal Kecamatan Mattirosompe, Kabupaten Pinrang, Sulsel, SU (14) menjadi korban pencabulan sekaligus pemerkosaan yang dilakukan Labora (22).

Menurut pengakuan korban, Minggu (10/4/2016) pemerkosaan itu berawal ketika dirinya hendak buang air kecil di samping rumahnya, saat itu pelaku muncul dan mengajaknya dengan alasan ada hal penting yang ingin dibicarakan.

Setelah korban dipaksa ikut oleh pelaku. Korban pun dibawa ke perahu yang terletak di belakang rumahnya dan dipaksa untuk melayani nafsu birahi dengan melakukan hubungan intim.

Semua kronologis yang menimpahnya tersebut, diungkapkan korban ketika melaporkan peristiwa asusila yang dialaminya dalam keterangannya di Mapolres Pinrang. Kejadian yang menimpanya, korban melapor di Polres Pinrang dengan Laporan Polisi Nomor : LP / 156 / IV / 2016 / sulsel / SPKT tertanggal 07 April 2016.

Sementara itu, Kapolres Pinrang, AKBP Adri Irniadi mengungkapkan, adanya laporan pemerkosaan anak dibawah umur tersebut.

"Pelaku sudah dalam pengejaran oleh jajaran Polsek Mattirosompe dibantu personil dari Polres Pinrang,"jelasnya.

MKRdezign

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget